Chikigo, jenama yang lahir dari semangat aktivisme, kembali menunjukkan komitmennya dalam menyuarakan isu-isu sosial melalui fashion. Didirikan oleh Chiki Fawzi pada tahun 2021 di tengah pandemi, Chikigo awalnya dibuat untuk mendukung kampanye kebaikan dan donasi. Atas dorongan teman-teman yang melihat potensi besar pada produk-produknya, Chiki memutuskan untuk menjadikan Chikigo sebagai brand yang fokus pada fashion berkonsep sosial.
Dalam ajang Muslim Fashion Festival (MUFFEST+) 2024 di hari Jumat (9/8), Chikigo kembali mengangkat tema solidaritas untuk Palestina, sebuah isu yang telah menjadi perhatian jenama ini sejak awal berdiri. Dengan situasi di Palestina yang semakin memprihatinkan akibat gempuran Israel, jenama ini memilih untuk bersuara melalui koleksi terbarunya yang didominasi oleh bahan jeans, melambangkan ketangguhan dan resistensi. Koleksi ini tidak hanya menjadi bentuk ekspresi artistik, tetapi juga sebuah pernyataan dukungan terhadap perjuangan rakyat Palestina.
Selain koleksi berbahan jeans, juga ditampilkan koleksi scarf terbaru yang menggambarkan semangat masyarakat Indonesia dalam mendirikan Rumah Sakit Indonesia di Gaza. Menariknya, sebagian besar keuntungan dari penjualan scarf ini akan didonasikan untuk pemulihan alat kesehatan di Rumah Sakit Indonesia Gaza melalui Mer-C, sebuah organisasi kemanusiaan yang fokus pada bantuan medis.
Dalam penampilannya di MUFFEST+ 2024, Chikigo juga berkolaborasi dengan jenama kaos kaki Myojin, menambah variasi pada koleksi yang disajikan. Chiki percaya bahwa fashion bisa menjadi media yang kuat untuk menyuarakan nilai-nilai kemanusiaan. “Being human is given, but keeping our humanity is a choice. Free Palestine!” adalah pesan yang diusung oleh Chikigo dalam kampanye ini.
Koleksi Chikigo di MUFFEST+ 2024 ini tidak hanya sekadar fashion, tetapi juga panggilan untuk tetap menjaga kemanusiaan dan solidaritas terhadap rakyat Palestina.