Dalam rangka memperingati Hari Kartini, ParagonCorp menghadirkan acara inspiratif bertajuk “Terang dari Hati” yang menyoroti peran dan kiprah tujuh sosok perempuan berdaya dari berbagai bidang. Melalui sesi bincang yang intimate dan penuh makna, ParagonCorp mengajak publik untuk mengenal lebih dekat perempuan-perempuan luar biasa yang membawa terang lewat keberanian, ketulusan, ketangguhan, dan kepedulian.
Ketujuh perempuan ini tidak hanya sekadar hadir sebagai narasumber, tetapi sebagai simbol semangat perubahan. Mereka membuktikan bahwa ketika perempuan diberi ruang untuk bersinar, dampaknya bisa menjangkau komunitas hingga masa depan bangsa.
1. Tien Agustina – Pendidik & Inovator Pembelajaran
Sebagai alumni Wardah Inspiring Teacher 2019, Tien aktif menciptakan inovasi di dunia pendidikan. Melalui board game “Sang Legenda”, ia memadukan pembelajaran dan teknologi secara kreatif untuk membuat proses belajar lebih menyenangkan bagi anak-anak.
2. Retno Marsudi – Diplomat Internasional
Mantan Menteri Luar Negeri RI dan kini menjabat sebagai Utusan Khusus Sekjen PBB untuk Isu Air, Retno menjadi simbol diplomasi yang mengedepankan kemanusiaan. Ia terus menyuarakan keadilan global dan peran penting perempuan dalam menjaga perdamaian dunia.
3. Azalea Ayuningtyas – Penggerak Sosial & Co-Founder Du Anyam
Ayu berperan besar dalam memberdayakan perempuan penganyam di Nusa Tenggara Timur melalui pendekatan ekonomi kreatif. Usahanya tidak hanya meningkatkan penghasilan, tetapi juga martabat perempuan di wilayah terpencil.
4. Nicky Clara – Aktivis Disabilitas & Founder Berdayabareng.com
Menghadapi keterbatasan fisik sejak kecil tidak menghalangi Nicky untuk menjadi pionir gerakan inklusif. Ia menyediakan akses pendidikan dan kerja untuk penyandang disabilitas dan komunitas marjinal, terutama di Indonesia Timur.
5. Najeela Shihab – Tokoh Reformasi Pendidikan
Melalui Sekolah Cikal dan gerakan Semua Murid Semua Guru, Najeela memperjuangkan sistem pendidikan yang inklusif, kolaboratif, dan memanusiakan. Ia dikenal luas sebagai pendidik yang membawa perubahan sistemik di dunia pendidikan Indonesia.
6. Gina S. Noer – Sineas & Pendiri Wahana Kreatif
Gina menggunakan film sebagai media untuk menyuarakan pengalaman perempuan. Karya-karyanya seperti Dua Garis Biru dan Like & Share membuka diskusi publik dengan sudut pandang perempuan dan membangun empati lewat sinema.
7. Prof. Dr. dr. Cita Rosita Sigit Prakoeswa – Akademisi & Aktivis Kesehatan
Sebagai guru besar dan dokter, Prof. Cita tak hanya berkecimpung di dunia akademik tetapi juga aktif dalam pemberdayaan masyarakat di bidang kesehatan, terutama bagi perempuan dan anak-anak.
Melalui “Terang dari Hati”, ParagonCorp tidak hanya merayakan perempuan-perempuan inspiratif ini, tetapi juga menegaskan komitmennya untuk terus menghadirkan ruang pemberdayaan perempuan di berbagai bidang.
“Kami percaya, setiap perempuan memiliki terang dalam dirinya. Ketika mereka diberi ruang untuk bersinar, mereka tidak hanya menerangi dirinya, tetapi juga komunitas dan masa depan bangsa,” ujar Husna Sani Razanah, Corporate Communication and Employer Branding Lead ParagonCorp.
Acara ini menjadi bukti nyata bahwa semangat Kartini masih menyala hingga hari ini—melalui perempuan-perempuan hebat yang membawa perubahan dengan hati.
